ECONOMIC REVIEW

DAILY ECONOMIC AND MARKET REVIEW

Office of Chief Economist, PT Bank Mandiri

Mei, 30, 2023 | Daily Economic Review: Uang Beredar Kembali Tumbuh Melambat pada April 2023

Likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada April 2023 tercatat sebesar IDR8.350,4 triliun atau tumbuh 5,5% yoy.
Pertumbuhan tersebut lebih rendah dibandingkan Maret 2023 yang sebesar 6,2% yoy dan Februari 2023 yang sebesar 7,9% yoy. Berdasarkan komponen pembentuknya, perkembangan M2 terutama dipengaruhi oleh perlambatan pertumbuhan uang beredar dalam arti sempit (M1).br>
Penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada April 2023 sebesar IDR 7.746,6 triliun.
DPK pada April 2023 tumbuh sedikit melambat menjadi 7,0% yoy (vs. 7,2% yoy pada Maret 2023). Perlambatan pertumbuhan DPK dipengaruhi tabungan dan simpanan berjangka yang tumbuh lebih rendah. Tabungan (33,7% dari DPK) pada April 2023 tumbuh 2,6% yoy (vs. 4,3% yoy pada Maret 2023), sementara simpanan berjangka (37,1% dari DPK) tumbuh 5,4% yoy pada April 2023 (vs. 5,7% yoy pada Maret 2023).

Penyaluran kredit perbankan pada April 2023 mencapai IDR6.449,8 triliun, tumbuh sebesar 8% yoy (vs. 9,8% yoy pada Maret 2023).
Berdasarkan golongan debitur, perlambatan kredit terjadi pada debitur korporasi maupun perorangan. Sementara berdasarkan jenis penggunaan, perlambatan juga terjadi pada kredit modal kerja (KMK), kredit investasi (KI), maupun kredit konsumsi (KK) yang masing-masing tumbuh sebesar 7,1% yoy, 9,1% yoy, dan 8.6% yoy.

Tim riset ekonomi Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan DPK dan kredit perbankan akan melambat tahun ini.
Kami memperkirakan DPK pada 2023 akan tumbuh sebesar 8,4% (vs. 9,01% pada 2022), sedangkan kredit perbankan sebesar 10,1% (vs. 11,35% pada 2022). Hal tersebut seiring dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang melambat, namun masih cukup resilien terhadap gejolak ekonomi global. (nkd)

Untuk informasi yang lebih lengkap, Report tersebut dapat Bapak/Ibu unduh pada website kami melalui link berikut ini: