ESG - TCFD Strategy

Strategi

Task Force on Climate-related Financial Disclosures (TCFD)
Bank Mandiri mengelola empat aspek penting untuk memajukan implementasi keuangan berkelanjutan yang terdapat dalam bisnisnya yaitu: tata kelola, strategi, manajemen risiko, metrik dan target.
  1. Bank Mandiri telah menegaskan komitmennya terhadap implementasi Keuangan Berkelanjutan dan pencapaian target Net Zero Emissions (NZE) melalui dokumen strategi ESG Guiding Principle yang telah ditetapkan berdasarkan No. RMPC/051/2023 tanggal 13 Desember 2023. Dokumen ini berfungsi sebagai kerangka kerja komprehensif yang menguraikan visi, komitmen, dan strategi untuk mengintegrasikan aspek ESG dan keuangan berkelanjutan ke dalam setiap aktivitas bisnis dan operasional Bank.Unduh Dokumen
  2. Pada pilar pertama, Bank Mandiri menekankan pada kegiatan perbankan yang berkelanjutan untuk memimpin transisi Indonesia menuju ekonomi rendah karbon melalui integrasi aspek ESG pada seluruh aktivitas bank yang mencakup pengelolaan aspek risiko dan aspek bisnis melalui pengembangan produk/layanan keuangan berkelanjutan. Pada pilar kedua, dalam rangka mendukung pencapaian Net Zero Emission pada Operasional tahun 2030, Bank Mandiri memastikan terintegrasinya prinsip ESG di aktivitas operasional bank yang mencakup pengelolaan aspek operasional ramah lingkungan serta hubungan sosial bank dengan karyawan dan nasabah. Pada pilar ketiga, Bank Mandiri memperluas komitmen terhadap keberlanjutan dengan melakukan penajaman kegiatan di luar bisnis inti perbankan dan operasional melalui penguatan peran bank dalam bidang inklusi keuangan serta tanggung jawab sosial dan lingkungan untuk mencapai Catalyzing Multiple Growth for Social Impact to Achieve SDGs.
  3. Bank Mandiri telah menetapkan strategi transformasi jangka panjang yang salah satunya memiliki fokus pada strategi keberlanjutan Bank Mandiri dalam 10 tahun kedepan yang disupervisi secara rutin oleh Transformation Committee.
  4. Menganalisis risiko dan peluang perubahan iklim untuk mempersiapkan strategi Bank Mandiri dalam menghadapi risiko perubahan iklim.
  5. Menyusun Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) berdasarkan pemetaan atas implementasi aspek LST dan Keuangan Berkelanjutan di Bank Mandiri untuk lima tahun kedepan.
  6. Mengembangkan produk-produk Keuangan Berkelanjutan baik pada segmen wholesale maupun retail, seperti pembiayaan berkelanjutan, obligasi berkelanjutan, investasi berbasis LST, kartu ramah lingkungan, dan lain-lain.
  7. Membentuk ESG Desk yang berfokus memberikan layanan pembiayaan seperti green loan, sustainabilitylinked loan, corporate-in-transition financing yang membantu nasabah melakukan transisi menuju ekonomi rendah karbon.
  8. Mengembangkan digitalisasi pada core bisnis Bank Mandiri seperti Livin’, Kopra, Smart Branch, dan Digital Carbon Tracking dalam rangka mendukung pencapaian Net Zero Emission (NZE) Operasional pada tahun 2030.
  9. Unit Kerja Kontributor yang terdiri dari Unit Bisnis, Manajemen Risiko, Supporting, dan seluruh Kantor Wilayah secara aktif menjalankan strategi dan inisiatif LST pada seluruh aktivitas bisnis dan operasional sesuai cakupan masing-masing